Pemerintah Rampungkan Pembangunan Pasar Sanggeng di Manokwari, Dorong Pertumbuhan UMKM Papua Barat

(Beritadaerah-Jakarta) Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) resmi menyelesaikan pembangunan Pasar Sanggeng di Kabupaten Manokwari, Papua Barat. Pasar ini dirancang sebagai pusat perdagangan rakyat yang modern, nyaman, dan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat setempat. Langkah ini dilakukan guna mendukung fasilitas layanan publik dan memperkuat kegiatan ekonomi masyarakat, khususnya dalam mendistribusikan kebutuhan pokok bagi warga Manokwari.

Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Diana Kusumastuti, menyampaikan bahwa pembangunan Pasar Sanggeng diharapkan dapat memberikan manfaat langsung kepada masyarakat sekitar, khususnya untuk meningkatkan distribusi bahan pokok serta mengembangkan sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di daerah tersebut.

“Pasar Sanggeng, yang terletak strategis di pusat Kota Manokwari, berpotensi menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat serta sumber pendapatan daerah. Dengan bangunan baru ini, kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan fasilitas yang modern, lingkungan yang tertata dan bersih, serta akses yang mudah,” ujar Diana Kusumastuti dalam keterangan pers pada Minggu, 27 Oktober 2024.

Pembangunan pasar ini dikerjakan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Barat, Ditjen Cipta Karya, dengan dukungan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp162,8 miliar. Proyek ini dimulai sejak 2023 dan dikelola oleh PT Nindya Karya, yang mencakup pekerjaan struktural, arsitektural, mekanikal, elektrikal, dan plumbing (MEP) untuk menciptakan lingkungan pasar yang tertata sesuai standar nasional.

Pasar Sanggeng menempati lahan seluas 27.809 meter persegi dengan bangunan tiga lantai, yang memiliki luas total 21.519 meter persegi. Desain bangunan disesuaikan dengan kearifan lokal dan lingkungan sekitar untuk memberikan kenyamanan bagi para pedagang dan pembeli. Lantai pertama memiliki luas 6.160 meter persegi, sementara lantai dua dan tiga masing-masing 5.101 meter persegi, dengan kapasitas 394 kios dan 1.016 los pedagang.

Letak pasar yang berdekatan dengan pelabuhan serta pusat pelelangan ikan Manokwari diharapkan dapat mendukung aktivitas perdagangan barang dan jasa, khususnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari masyarakat sekitar. Pasar Sanggeng diharapkan menjadi penggerak ekonomi lokal, memperkuat ketahanan pangan, dan meningkatkan perputaran ekonomi melalui dukungan bagi UMKM dan para pedagang.

Dengan kehadiran Pasar Sanggeng, Kementerian PUPR berharap Manokwari memiliki pusat ekonomi rakyat yang mampu meningkatkan kemandirian ekonomi daerah sekaligus menghadirkan lingkungan pasar yang aman, bersih, dan estetis.