Digitalisasi PLN Pangkas Penanganan Gangguan Listrik hingga 4 Menit

(Beritadaerah-Jakarta) PT PLN (Persero) mencatat pencapaian signifikan melalui transformasi digital yang berhasil memangkas durasi penanganan gangguan listrik. Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyampaikan bahwa digitalisasi layanan telah mengurangi rata-rata waktu penanganan gangguan dari 20 menit menjadi hanya 4 menit, sekaligus meningkatkan kepuasan pelanggan.

“Transformasi digital telah mengubah cara kerja kami secara fundamental. Dari waktu gangguan yang dulunya 20 menit, kini hanya membutuhkan 4 menit. Ini menunjukkan efisiensi luar biasa tanpa harus menambah jumlah petugas di lapangan,” ujar Darmawan dalam keterangan resmi, Senin (2/12/2024).

**Efisiensi Melalui Teknologi Digital**
Digitalisasi memungkinkan pemantauan dan pengelolaan tugas petugas secara *real-time*. Dengan sistem kerja berbasis data, PLN mampu mengoptimalkan sekitar 120 ribu petugas di lapangan. “Dulu banyak petugas tidak terpantau dan tidak teroptimalkan. Kini, dengan digitalisasi, semua tugas tercatat jelas, meningkatkan efektivitas mereka di lapangan,” tambah Darmawan.

Langkah ini juga berdampak pada pengelolaan preventif, seperti pemangkasan pohon yang berisiko mengganggu jaringan listrik. Dengan jadwal perawatan yang terdokumentasi secara digital, PLN dapat mengurangi frekuensi gangguan secara signifikan.

**Fokus pada Keselamatan dan Keandalan Layanan**
Selain efisiensi waktu, PLN memperkuat fokus pada keselamatan dan keandalan jaringan. Melalui digitalisasi, perawatan jaringan menjadi lebih terstruktur, mengurangi risiko gangguan di masa depan.

“Dengan petugas yang lebih terkelola, kami bisa menggunakan waktu mereka untuk tindakan preventif. Misalnya, jika tidak ada gangguan, mereka bisa dialokasikan untuk pemangkasan pohon yang berpotensi menyebabkan masalah,” jelas Darmawan.

**Layanan untuk 92 Juta Pelanggan**
Saat ini, PLN melayani 92 juta pelanggan di seluruh Indonesia, yang terdiri dari 83 juta pelanggan rumah tangga dan 9 juta pelanggan lainnya, termasuk sektor bisnis, pemerintah, dan industri.

“Digitalisasi membantu kami memberikan layanan yang andal dan aman untuk semua pelanggan, baik rumah tangga maupun industri besar,” ujar Darmawan.

Dengan inovasi ini, PLN tidak hanya meningkatkan kecepatan respons tetapi juga memperkuat keandalan pasokan listrik bagi seluruh pelanggan di Indonesia. Langkah ini menjadi bukti nyata komitmen PLN dalam mendukung transformasi layanan berbasis teknologi untuk masa depan yang lebih baik.