Mengenal Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

Kemenko PMK Indonesia Maju Periode 2019-2024

Kemenko PMK Periode 2014-2019

Prof Muhajir Effendy

Jokowi memperkenalkan Prof Muhadjir Effendy, sebagai Menko PMK Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia. Guru Besar, Mantan Rektor, Mendikbud selama 3 tahun terakhir.

Lahir : 29 Juli 1956
Pendidikan:
Doktor Sosiologi Militer Universitas Airlangga
Guru Besar Sosiologi Universitas Negeri Malang
Karir:
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (2014-2019)

Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro

Jokowi memperkenalkan Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro sebagai Menristek / Kepala BRIN. Kapasitas teruji di dunia akademik dan teknokrati. Bertugas kembangkan riset dan inovasi strategis untuk dukung investasi, penciptaan lapangan kerja dan pengembangan UMKM

Lahir: 3 Oktober 1966

Pendidikan:

  • S1, Ekonomi Pembangunan & Ekonomi Regional, Universitas Indonesia
  • S2, Tata Transportasi & Ekonomi Pembangunan, University of Illinois at Urbana-Champaign
  • S3, Ilmu Regional dan Ekonomi Pembangunan, University of Illinois at Urbana-Champaign

Karir:

  • Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia, Kabinet Kerja Jilid 1 (2016 – 2019)
  • Menteri Keuangan Republik Indonesia (2014 – 2016)

Nadiem Anwar Makarim

Jokowi memperkenalkan Nadiem Anwar Makarim sebagai Mendikbud. Akan membuat terobosan signifikan dalam pengembangan SDM, yabng menyiapkan SDM yang siap kerja, yang link and match pendidikan dengan industri.

Lahir: 4 Juli 1984

Pendidikan:
• S1, Hubungan Internasional di Brown University, Amerika Serikat (2006)
• S2, Harvard Business School

Karir:
• Gojek (2010-2019)

Terawan Agus Putranto

Jokowi memperkenalkan Terawan Agus Putranto sebagai Menteri Kesehatan. Urusan stunting, layanan kesehatan dasar, kemudian tata kelola BPJS berada dibawah kewenangan beliau.

Lahir: 5 Agustus 1964

Pendidikan:
• S1, Fakultas Kedokteran UGM
• S2, Spesialis Radiologi di Universitas Airlangga (Unair), Surabaya.
• S3, Universitas Hasanuddin (Unhas)

Karir:
• Kepala RSPAD

Zainuddin Amali

Jokowi memperkenalkan Zainudin Amali sebagai Menpora. Politisi senior, pengalaman di organisasi kepemudaan. Berugas di kewirausahaan pemuda, sport industry & sport tourism, RUU Sistem Keolahragaan Nasional dan perbaiki peringkat SEA GAMES.

Tanggal Lahir :
16 Maret 1962

Pendidikan :
S1, STIE Swadaya Jakarta, 1992

Karir :
Anggota DPR-RI 2004-2009, 2009-2014, 2014-2019

Juliari Batubara

Jokowi memperkenalkan Juliari Peter Batubara sebagai Menteri Sosial. Urusan Kartu sembako murah, program keluarga harapan, manajemen bencana, urusannya di bawah beliau.

Tanggal Lahir :
22 Juli 1972

Pendidikan :
S1, Riverside City College (1995)
S2, Chapman University (1997)

Karir :
Anggota DPR untuk daerah pemilihan Jawa Tengah I
Direktur Utama PT Arlinto Perkasa Buana, PT Bwana Energy, dan PT Tridaya Mandiri.

Fachrul Razi

Jokowi memperkenalkan Fachrul Razi sebagai Menteri Agama. Beliau urusan yang terkait dengan radikalisme, ekonomi umat dan industri halal.

Lahir : 26 Juli 1947

Pendidikan :
• Akademi Militer 1970

Karir
• Jenderal TNI (Purnawiran)
• Kepala Staf Umum ABRI (1998-1999)[2]
• Sekretaris Jenderal Departemen Pertahanan (1999)
• Wakil Panglima TNI (1999-2000)

I Gusti Ayu Bintang Darmawati

Jokowi memperkenalkan I Gusti Ayu Bintang Darmawati sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Jago tenis meja. Aktif kegiatan masyarakat, aktif di isu perempuan. Bertugas tingkatkan peran perempuan dalam kewirausahaan, hapus pekerja anak, atasi masalah-masalah anak.

Lahir: 24 November 1968

Karir
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMS) Bali pada 2015-2019.

Abdul Halim Iskandar

Jokowi memperkenalkan Abdul Halim Iskandar sebagai Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi.

Lahir: 14 Juli 1962

Pendidikan:

Karir:
• Ketua DPRD Jatim pada 2014 – 2019
• Ketua DPW PKB Jawa Timur, 2011-2010
• Dekan Fakultas Tarbiyah Universitas Hasyim Asy’ari (Unhasy), Jombang