(Photo: Kemenhub)

Groundbreaking Flyover dan JPO di Stasiun Tenjo Diharapkan Urai Kemacetan

(Beritadaerah-Jakarta) Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) flyover dan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Stasiun Tenjo, Kabupaten Bogor Jawa Barat.

Infrastruktur ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat Tenjo, khususnya untuk mengatasi masalah perlintasan sebidang di sekitar wilayah tersebut.

Menhub Budi saat ground breaking pada Sabtu (30/3/2024) mengatakan setelah flyover selesai dibangun, maka perlintasan sebidang di kawasan tersebut akan ditutup secara permanen. Dengan begitu, permasalahan lalu lintas serta risiko kecelakaan kereta api dengan pengguna jalan bisa diminimalisir.

Keberadaan kedua infrastruktur ini diharapkan mampu mengurai kemacetan, meningkatkan keselamatan, dan efisiensi pergerakan kendaraan maupun pejalan kaki, meningkatkan penggunaan moda transportasi umum, hingga memperkuat pelayanan KRL rute Jakarta-Rangkasbitung dan sebaliknya, demikian disampaikan Menhub Budi melalui keterangan resmi yang diterima InfoPublik Minggu (31/3/2024).

Lanjutnya, keberadaan flyover dan JPO Tenjo nantinya akan meningkatkan aksesibilitas guna mendukung mobilitas masyarakat yang akan berimplikasi terhadap pertumbuhan ekonomi di kawasan Tenjo.

Kehadiran dua infrastruktur ini juga sejalan dengan visi misi Presiden Joko Widodo tentang pentingnya pemerataan infrastruktur yang inklusif untuk membangun konektivitas antarwilayah.

Menhub Budi juga mengapresiasi pihak terkait yang telah berhasil mewujudkan pembangunan kedua infrastruktur tersebut. Prosesi ini merupakan wujud keberhasilan kolaborasi antara Kemenhub, PT KAI, Agung Podomoro, dan Pemerintah Kabupaten Bogor dalam menghadirkan infrastruktur yang diperlukan oleh masyarakat.

Sesuai aspirasi masyarakat, Stasiun Tigaraksa Ekstensi nantinya diharapkan menjadi stasiun pemberhentian dan bisa jadi salah satu solusi untuk memecah kebutuhan masyarakat di Stasiun Tenjo dan Tigaraksa, demikian penjelasan Menhub Budi.

Ia berharap agar pembangunan infrastruktur ini dapat menjadi pilot project dan mendorong pihak swasta lainnya untuk turut serta menyukseskan program pemerintah. Tujuannya agar meningkatkan penggunaan transportasi umum di Jabodetabek sebesar 60 persen pada 2030 mendatang.

Menhub sampaikan dia senantiasa mengajak seluruh pihak tetap semangat dalam berkolaborasi dan berkontribusi untuk pengembangan transportasi umum di tanah air.