energi
Transisi Energi Perlu Libatkan Anak Muda (Foto: ESDM)

Transisi Energi Libatkan Kaum Milenial

(Beritadaerah – Nasional) Rencana strategis transisi energi di Indonesia, dirasa perlu melibatkan peran anak muda atau kaum millennial. Hal ini disampaikan oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Agus Cahyono Adi. Dengan demikian keberlanjutan mitigasi krisisi iklim global terjaga.

Seperti dilansir laman Kementerian ESDM, Rabu (3/4/2024), salah satu langkah proaktif yang diimplementasikan oleh Kementerian ESDM adalah membuka program Magang Kampus Merdeka Gerilya Academy yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa terjun langsung pada industri Energi Baru dan Terbarukan (EBT).

“Melalui program itu diharapkan anak muda tertarik menjadi praktisi dan inisiator pengembangan energi bersih dimasa yang akan datang,” terang Agus.

Sedangkan menurut pendapat akademisi sekaligus Tim Kurikulum Gerilya Academy, Reza Huseini, memang ada potensi besar anak-anak muda untuk terjun langsung dan terlibat dalam aksi Transisi Energi.

Untuk hal ini Reza juga memberikan motivasi agar industri EBT menjadi ladang hijau bagi mahasiswa yang memiliki minat dan kemampuan di industri green jobs.

Engineer dari PT.Energi Lima Pilar, Ahmad Basil, saat berbagi pengalaman yang didapatkan ketika bekerja pada industri Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), memperkuat pendapat Reza tersebut.

Basil yang juga merupakan alumni program Gerilya Academy Batch 2 ini mengungkapkan, bagaimana Gerilya menjadi fondasi perjalanan karirnya saat ini. Dijelaskan bahwa panel surya tidak hanya menjadi sumber energi tetapi juga solusi energi yang berkelanjutan.