(Beritadaerah – Solo) Malam hari pengen berburu ikan segar tapi pasar sudah tutup? Tenang, Kota Solo mempunyai Pasar Ikan Balekambang yang bisa dibeli satuan maupun grosir mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 04.00 WIB. Meski kini jadi salah satu kawasan yang populer dan menjadi rujukan bagi siapapun yang mencari aneka jenis ikan segar, pasar yang berlokasi di dekat Taman Balekambang Solo ini ternyata pernah mengalami masa sulit di mana pasar yang seharusnya banyak dikunjungi justru sebaliknya. Pasar ini mengalami mati suri karena sepinya pengunjung beberapa tahun lalu hingga akhirnya pada tanggal 3 Februari 2021, pasar ini kembali beroperasi dan mampu menggeliat menjadi magnet wisata baru di Kota Solo.
Pasar ini diresmikan pada tahun 2012 oleh Bapak Joko Widodo, yang kala itu menjabat sebagai Walikota Solo. Mulanya pasar milik Pemerintah Kota Surakarta ini hanya berisi satu pedagang saja. Namun, lama-kelamaan, pasar ini berhasil bangkit di mana sekarang setidaknya sudah ada 25 pedagang yang datang menggunakan mobil pikap setiap harinya. Kini dengan penataan yang lebih modern, pasar ini diharapkan memiliki standar mutu yang sesuai dengan syarat kesehatan yang memadai dan sanitasi yang ramah lingkungan. Jauh dari kata bau dan becek, pasar ini memiliki fasilitas lengkap yang terdiri dari lapak parkir khusus untuk mobil para pedagang, saluran air bersih, IPAL untuk pengolahan limbah, musala, kamar mandi, genset, kantin, dan masih banyak fasilitas lain yang bisa ditemukan.
Tak hanya fasilitas saja yang ditonjolkan, harga miring juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Pasar Ikan Balekambang. Dengan harga yang bervariasi mulai dari belasan hingga ratusan ribu untuk setiap kilonya tentu menjadi pertimbangan bagi para pembeli untuk segera memborong berbagai jenis ikan di pasar ini. Harga yang relatif murah dikarenakan ikan yang dijajakan rata-rata berasal dari semua daerah yang menjadi sentra penghasil ikan. Untuk ikan laut langsung didatangkan dari Kawasan Pantai Utara (Pantura) seperti Jepara, Rembang, Demak, Kendal, Gresik, Lamongan, hingga Banyuwangi dan Kawasan Pantai Selatan seperti Trenggalek, Pacitan, hingga Cilacap. Berbeda dengan ikan air tawar yang berasal dari Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Waduk Kedung Ombo, Kolam Ikan Klaten, Karanganyar, dan Sukoharjo. Kualitas ikan yang baik dengan jenis ikan yang cukup beragam baik ikan laut maupun ikan air tawar seperti gurita, udang, cumi, kepiting, bakau, baby hiu, emas belanak, pari, patin, gurame, nila, pari, bandeng, hingga tongkol, menjadikan pasar ini mampu menjual berton-ton ikan segar setiap harinya dengan konsumen yang terbagi menjadi dua yaitu pedagang ikan untuk kulakan dan pembeli biasa.
Dengan adanya Pasar Ikan Balekambang yang belakangan makin hits, tentu menambah daftar pasar penting Kota Solo yang wajib untuk dikunjungi terutama bagi para pecinta seafood dengan harga yang terjangkau. Mendapatkan ikan segar dengan kualitas terbaik bukan lagi sekadar angan-angan, langsung kunjungi pasarnya dan borong ikan sepuasnya.
Agustinus Purba/Journalist/BD
Editor : Agustinus