(Beritadaerah – Bandung) Proyek pembangunan fly over dan jembatan penyeberangan orang (JPO) Ciroyom di Kecamatan Andir dan Cicendo di Kota Bandung, Jawa Barat, saat ini pengerjaannya mencapai 43 persen. Hal tersebut disampaikan Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna saat meninjau pembangunan Fly Over Ciroyom bersama Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Wilayah Jawa Barat, Selasa (22/8).
“Kita sudah melihat perkembangan pembangunannya, kita juga sudah bertemu dengan Kepala Balai. Progresnya sudah mencapai 43 persen,” kata Ema Sumarna dikutip laman Jabarprov, Selasa (22/8).
Setelah fly over berfungsi, nantinya akses Jalan Ciroyom – Jalan Arjuna akan dibenteng. Sedangkan akses bagi pejalan kaki akan menggunakan JPO.
Menurut Ema, kehadiran fly over ini dapat memudahkan operasional feeder Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang mulai beroperasi dalam waktu dekat. Adapun fly over ini ditargetkan selesai pada Desember 2023. Sehingga pada awal 2024, masyarakat Kota Bandung dapat merasakan manfaatnya.
Disampaikan juga oleh Ema, mulai September saya mendengar kereta cepat akan mulai dioperasikan, tetapi sampai Desember ini kelihatannya (pengaturan lalu lintas di perlintasan Ciroyom) masih konvensional karena jalan belum dibenteng. Nanti akan permanennya di bulan Desember. Jadi, kereta api dari Halim ke Padalarang, dari Padalarang diangkut pakai feeder ke Kebon Kawung.
Ema juga mengapresiasi kepada masyarakat Kepala Keluarga di kawasan pembangunan yang sama-sama menjaga situasi tetap kondusif selama pembangunan berlangsung. Dengan beroperasinya KCJB ini, Ema berharap menjadi salah satu faktor yang dapat mengurangi volume kendaraan yang bergerak menuju Kota Bandung. Apalagi jika masyarakat merasa fasilitas transportasi publik ini efektif untuk dijadikan akses pulang-pergi ke Kota Bandung.
Ditambahkan Ema, saat awal-awal, mungkin orang ingin mencoba. Kalau ternyata masyarakat melihat lebih efektif, mungkin volume kendaraan dari Jakarta ke Bandung khususnya, akan berkurang. Kalau itu memang satu jam sudah sampai di Bandung, saya yakin ini bisa menjadi alternatif pilihan.