(Beritadaerah-Nasional) Kesiapan Operasi Lilin 2021 di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon dilakukan oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.
Bersama dengan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) peninjauan Operasi Lilin 2021 dilakukan untuk mengantisipasi pergerakan orang dan lonjakan kasus COVID-19 dalam menghadapi Libur Nataru 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru).
Langkah-langkah Operasi Lilin yang dilakukan oleh Polri adalah membantu Posko Pelayanan Terpadu, Posko Pengamanan, Posko Gerai Vaksinasi Presisi, Posko Protokol Kesehatan (Prokes) pelayanan swab, dan layanan kesehatan.
Menko Muhadjir. Mengatakan persiapan yang dilakukan sudah sangat rapi juga pelayanannya sangta lengkap. Diharapkan semua bisa berjalan sesuai dengan yang direncanakan.
Menghentikan penyebaran kasus COVID -19 sangat berguna dengan adanya pelayanan tambahan seperti fasilitas vaksinasi, fasilitas untuk swab, serta ruang isolasi.
Beliau mengatakan koordinasi antar stakeholder penting dilakukan supaya seluruh pelayanan yang telah tersedia dapat berjalan dengan baik Baik Kementerian Kesehatan, Dinas Kesehatan, Dinas Pehubungan, dan daerah setempat, TNI-POLRI.
Diingatkan oleh Menko Muhadjir seluruh stakeholder perlu memiliki rencana guna mengantisipasi kejadian-kejadian tidak terduga pada masa libur nataru, khususnya penyeberangan laut di Pelabuhan Merak
Jika terjadi bencana alam hidrometeorologi, Badai La Nina, yang belakangan mengancam Tanah Air maka dapat langsung diantisipasi
Peninjauan Menteri Perhubungan, Menteri Kesehatan, dan Kepala Polri peninjauan selanjutnya ke Posko Pelayanan Terpadu, Protokol Kesehatan, dan Gerai Vaksin COVID-19 di Rest Area KM 68 Tol Serang.
Vaksinasi Serentak Polda Banten di Gedung Aspirasi KP3B, dan Pos Pelayanan Terpadu Prokes dan Gerai Vaksin di Rest Area KM 72 Tol Cikampek menjadi tinjauan selanjutnya.
Seluruh posko pelayanan di seluruh Jawa termasuk Merak-Bakauheni dikatakan Kepala Polri Listyo Sigit Prabowo siap mengantisipasi peningkatan mobilitas penumpang
Beliau mengingatkan supaya masyarakat dapat meningkatkan ketaatan terhadap prokes mengingat berkembangnya varian Omicron. Diharapkan pasca nataru tetap dapat menjaga dan mengendalikan laju COVID-19.
Dengan pengendalian yang ada dapat meningkatkan ekonomi dan juga waspada dengan adanya varian baru, demikian Listyo mengatakan