(Beritadaerah – Jakarta) Ada berita yang positif bagi para investor yaitu mereka diberikan jaminan dan kepastian hukum dalam menanamkan modalnya di Indonesia, oleh pemerintah RI, demikian dinyatakan oleh Jaksa Agung ST Burhanuddin.
Burhanuddin menegaskan bahwa prioritas utama kerja Kejaksaan Agung RI saat ini adalah memberikan pendampingan hukum bagi para investor . Hal ini terbukti sejak tahun 2020, Presiden RI Joko Widodo sudah membentuk Satuan Tugas Pengamanan Investasi dalam rangka membantu menyelesaikan berbagai masalah atau hambatan investasi di Indonesia.
Menurut Burhanuddin, Presiden juga akan terus memimpin Pemerintah dalam memberikan jaminan bagi kepastian hukum dan mengupayakan agar ada kemudahan berusaha dan investasi di Indonesia. Ini dijelaskan oleh Burhanuddin di seminar investasi bertemakan “Capturing Indonesia’s Investment Opportunities in the New Normal Era” secara virtual pada Selasa (14/12/2021).
Sementara itu, disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Makro BKPM, Indra Darmawan, bahwa keunggulan atau nilai positif berinvestasi di Indonesia dan keadaan penanaman modal asing di Indonesia semakin meningkat, tidak hanya di wilayah Jawa, namun juga di wilayah lainnya.
Untuk itu, ia menarik para investor Hong Kong untuk tidak meragukan akan potensi dalam menanamkan modal di Indonesia.
Sehubungan dengan ini, Konsul Jenderal RI Hong Kong Ricky Suhendar menyatakan bahwa realisasi Investasi Hong Kong pada tahun 2021 tercatat sebesar US$ 3.1 milliar naik sebesar 25,98% dibanding tahun 2020. Menunjukkan bahwa investasi Hong Kong berada diurutan kedua setelah Singapura atau naik satu peringkat dibandingkan tahun sebelumnya.
Sekalipun kondisi pandemi COVID-19 yang melanda dunia, hubungan ekonomi Indonesia dengan Hong Kong selama 2021 tetap bertumbuh dan terjalin dengan baik,
Ricky Suhendar juga menegaskan kembali komitmen Presiden Joko Widodo dan Pemerintah RI untuk melanjutkan agenda debirokratisasi investasi serta reformasi struktural, deregulasi
Seminar investasi ini dihadiri oleh sekitar 100 investor terkemuka dan pengusaha yang cukup potensial yang berdomisi di Hong Kong.