(Beritadaerah – Nasional) Sehubungan dengan itu maka telah dilaksanakan rapat koordinasi (rakor) pengecekan persiapan penerbangan perdana tersebut. Rakor dipimpin oleh Bupati Blira Arief Rohman bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati , dengan salah satu hasil rapatnya adalah telah diputuskan bahwa penerbangan perdana di Bandara Ngloram akan dilakukan Jumat 26 November 2021 oleh maskapai penerbangan Citilink dengan pesawat ATR-72.
Ariadi Widiawan menyatakan bahwa sejumlah fasilitas Bandara Ngloram sudah selesai dikerjakan yang meliputi; jalan masuk Bandara, tempat parkir, dan ruang tunggu penumpang. Juga pembangunan run way panjang 1.500 meter dan lebar 30 meter.
Dikatakan juga oleh mantan anggota DPRD Blora, Bambang Sulistya, bahwa selaku warga Blora turut merasa gembira dan bangga serta memberikan apresiasiasi yang positif atas kiprah bupati, wakil bupati beserta seluruh jajarannya yang telah berhasil mewujudkan mimpi panjang dan perjuangan yang tak kenal lelah juga dengan semangat menjadikan Bandara Ngloram dapat beroperasi lagi.
Ternyata dengan berjalannya waktu, kini akan menjadi kenyataan karena Jumat, 26 November 2021 telah dipastikan akan dilaksanakan reaktivasi Bandara Ngloram yang dibangun 1980 dan beroperasi 1984 kemudian berhenti beroperasi.
Kota Blora akan hidup kembali dengan menjadi motivator terwujudnya PARIS VAN BLORA (Paris dari Blora). PARIS dimaksudkan bukan Ibu kota Perancis tetapi sebuah akronim yang memiliki harapan bagi masyarakat Blora,
Moment yang sangat ditunggu-tunggu beroperasinya lapter Ngloram , akan menghidupkan PARIS, yaitu P-Pariwisata di Kabupaten Blora akan makin berkembang pesat baik wisata alam sumur tua dan Gua Terawang, wisata Agro punya andalan monomen hutan jati alam Blora gubug payung, ada jati Denok tanaman jati berumur lebih 350 tahun, maupun wisata budaya ada kampung Samin dan Seni Barongan serta wisata kuliner sate, opor Ngloram dan soto kletuk dan tahu lontong.
Hal ini pastilah menarik para investor untuk menanamkan investasi di Blora , apalagi Blora sudah memiliki MPP (Mall Pelayanan Publik). Dan sudah pasti R- Revitalisasi potensi Blora akan terus berkembang untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Blora.
Di antaranya dalam bidang pertanian, Blora lumbung pangan jagung Jateng, dan di bidang peternakan Blora gudang sapi Jateng dengan hadirnya para mitra kerja serta bidang minyak dan gas. Belum termasuk usaha di bidang UKM akan makin bergairah.
Di Infrastruktur, Blora mendapatkan dana pinjaman Rp150 miliar untuk pembangunan infrastruktur.
Selanjutnya, para pemangku kepentingan semakin antusias dan semangat membara dengan tagline Sesarengan Mbangun Blora untuk mewujudakan masyarakat yang makin sejahtera dan berdaya saing.