(Beritadaerah-Toba) Kabupaten Toba, Sumatra Utara masih terus melangsungkan Vaksinasi COVID-19 bagi pelajar, pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif.
Dikatakan Wakapolda Sumatra Utara, Brigjen Pol Dadang Hartanto, pihaknya masih terus mengejar vaksinasi bagi masyarakat. Metode yang dijalankan salah satunya adalah dari rumah ke rumah (door to door).
Saat ini vaksinasi di Sumatra sudah mendekati 50 persen. Vaksinasi masih terus dikejar selama hampir 2 bulan ini. Vaksinasi dikejar terus terutama untuk lansia. Demikian dikatakan Wakapolda Dadang Hartanto pada saat mendampingi Menparekraf Sandiaga Uno di desa wisata Desa Lumban Bulbul, Balige, Kabupaten Toba .
Diharapkan oleh Wakapolda Sumut vaksinasi massal dapat berlangsung lancar saat ketersediaan vaksin tetap ada. Karena itu disampaikan kepada Menparekraf Sandiaga Uno supaya ikut mendorong dan sehingga penyaluran vaksin ke wilayah Sumut dapat terus dilakukan.
Wakapolda Sumut lanjut menjelaskan , bahwa pihaknya terus mengejar vaksin yang dibutuhkan Masalah yang ada dimana vaksin yang dibutuhkan harus dikejar terus, karena itu diminta kepada menteri yang terkait memberi dorongan vaksin sehingga seputaran Danau Toba yang ada 8 polres, sangat membutuhkan vaksin
Masalah hubungan antara kawasan Nias dan Danau Toba di bidang pariwisata. Jalur penerbangan dari Sibisa, Kecamatan Ajibata, Toba menuju Nias, dikatakan dapat meningkatkan pariwisata.
Selain itu untuk wisata dapat hidup Kembali, maka dapat dihubungkan dengan Nias. Apabila disini hidup, Nias dapat dibuka penerbangan langsung. Penerbangan dari Sibisa ke Nias. Apabila ini dapat berjalan maka pariwisata di Sumatra Utara ini bisa berjalan dengan baik.