Swasembada Pangan Nasional, Mentan Memastikan Stok Pupuk Tercukupi

(Beritadaerah – Nasional) Pemerintah memastikan kebutuhan pupuk nasional bagi petani dapat terpenuhi. Dalam kunjungan kerjanya ke PT. Pupuk Kalimantan Timur (Kaltim), Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) memastikan stok dan meningkatkan kapasitas serta kualitas pupuk mencukupi untuk peningkatan produktivitas komoditas pertanian.

Disampaikan oleh Mentan SYL bahwa pupuk memiliki peran strategis sehingga menjadi penentu keberhasilan produksi yang ujung untuk mencapai swasembada pangan dan peningkatan kesejahteraan petani.

“Tidak ada tanaman tanpa pupuk dan pertanian itu ada karena pupuknya. Saya siap membantu Pupuk Kaltim untuk menambah kapasitas produksi dan kualitas pupuk. Saya bicarakan dengan Presiden agar ketersediaan gas murah, bila perlu kita subsidi. Tahun depan kita capai swasembada, maka intervensi pupuk harus tinggi. Stok pupuk harus 14 juta sampai 15 juta ton, sehingga dengan disertai varietas yang bagus dan pelatihan maka produksi pertanian naik,” demikian katakan Mentan SYL yang dikutip laman BUMN, Rabu (15/9).

Dijelaskan oleh Mentan SYL, PT. Pupuk Kaltim memiliki peran penting untuk bangsa bisa tumbuh dan tangguh dengan mewujudkan kemajuan sektor pertanian. Apalagi Indonesia merupakan negara ke 4 terbesar di dunia, pengembangan sektor pertanian ke depan tidak boleh salah dan berspekulasi tapi harus dengan sinergi dan kerja keras dengan menggunakan teknologi moder termasuk di dalam pupuk berkualitas dan kuantitasnya terjamin.

Berdasarkan data BPS, produksi beras dari tahun 2018 hingga 2020 surplus dan diperkirakan 2021 pun surpulus. Produksi beras 2018 surplus 4,37 juta ton, 2019 surplus 2,38 juta ton dan 2020 surplus 1,97 juta ton. BPS pun mencatat sejak 2019 hingga September 2021 tidak ada impor beras umum. Saat ini upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi beras melalui berbagai program terobosan tercatat berhasil.

Di tempat yang sama, Direktur Utama Pupuk Kaltim, Rahmad Pribadi menunjukkan komitmennya untuk terus memaksimalkan ketersediaan pupuk dan operasional bisnis meski di tengah berbagai tantangan akibat pandemi COVID-19. Tercatat, per 9 September 2021 sebanyak 76.681 ton stok pupuk telah tersedia di gudang Pupuk Kaltim yang tersebar di sejumlah wilayah tanggung jawab perusahaan, terdiri dari 73.596 ton Urea subsidi dan 3.085 ton NPK Formula Khusus.

Sekilas tentang PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) yang merupakan anak perusahaan dari PT Pupuk Indonesia (Persero). Pupuk Kaltim merupakan produsen pupuk urea terbesar di Indonesia, Selain memproduksi produk pupuk dan amoniak Pupuk Kaltim juga melakukan pengembangan produk diversifikasi produk berbasis gas alam yaitu amoniak menjadi asam nitrat dan amonium nitrat.

Handi Fu/Journalist/BD
Editor: Handi Fu