(Beritadaerah – Serpong) Beli Kreatif Danau Toba yang memamerkan makanan serta kerajinan khas Toba berlangsung dari tanggal 11 sampai dengan 21 Februari 2021 di Serpong, Banten. Pameran ini merupakan upaya pemerintah dalam mendorong kampanye Bangga Buatan Indonesia.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut B. Pandjaitan didampingi oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo melakukan kunjungan ke pameran tersebut pada hari Jumat (19/2).
Dalam kunjungannya, Menko Luhut menyampaikan pemilihan tema Beli Kreatif Danau Toba yang diinisasi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) didasari oleh banyaknya potensi pariwisata serta tingginya wisatawan domestik ke Danau Toba.
“Pameran ini merupakan upaya pemerintah untuk mendorong 5 (lima) Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) dan produk-produk lokal,” ungkap Menko Luhut yang dikutip laman Maritim, Sabtu (20/2).
Dalam pameran ini, masyarakat dapat membeli produk unggulan sekaligus menikmati kuliner khas Toba, Sumatera Utara. Selain pameran tersebut, Kemenparekraf juga melaksanakan berbagai kegiatan di Toba, termasuk Launching Beli Kreatif Danau Toba secara virtual pada Sabtu 20 Februari 2021 dari Kabupaten Dairi dan Kota Balige, Sumatera Utara.
Dijelaskan oleh Wamen Angela, bahwa potensi ini akan terus kita explore dan kita dorong, dan kita gabungkan dengan kampanye Bangga Buatan Indonesia, agar eksistensi destinasi Danau Toba semakin baik. Pameran ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan keinginan masyarakat untuk berbelanja serta menggunakan produk lokal. Ke depannya, Kemenparekraf akan adakan roadshow mengenai DPSP dengan mengajak para Artisan Lokal yang berada di kabupaten sekitar wilayah wisata.
Keberadaan produk unggulan buatan artisan lokal akan terus didorong oleh pemerintah. Saat ini terdapat kurang lebih 64 juta usaha yang telah berkembang dan akan diarahkan untuk memasuki dunia digital. Pelaku usaha akan menggunakan QRIS (QR Code Indonesian Standard) sebagai metode dalam bertransaksi. Pemerintah saat ini fokus pada pengembangan 5 DSP antara lain Danau Toba, Likupang, Mandalika, Borobudur, dan Labuan Bajo. Berbagai persiapan seperti pembangunan infrastruktur dan fasilitas penunjang terus dituntaskan.
Leave a Reply