(Beritadaerah – Nasional) Pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kiloVolt (kV) Mataram-Incomer sedang diupayakan segera selesai oleh PLN. Saat ini pembangunan proyek ini telah mencapai 91,62 persen dan ditargetkan rampung pada pertengahan 2021.
Hadirnya SUTT ini diharapkan dapat meningkatkan keandalan listrik di Kota Mataram sebagai pusat kota pulau Lombok yang menjadi destinasi wisata andalan Indonesia. Selain itu, kehadiran SUTT ini juga dapat mendukung gelaran Moto GP yang rencananya akan digelar tahun 2021.
Tentunya sebagai pusat kota dari destinasi wisata, keandalan listrik sangat penting untuk dimiliki. Terlebih lagi adanya rencana pada tahun 2021 Lombok akan menjadi tuan rumah Moto GP, maka tidak hanya di sirkuit balap yang listriknya harus andal, tetapi juga harus didukung oleh kota-kota pendukung lainnya.
SUTT Mataram Incomer ini dibangun untuk menghubungkan Gardu Induk (GI) Mataram yang terletak di Bertais dengan GI switching Mataram yang terletak di Jatisela dengan total panjang saluran 25,92 kms dan 40 tapak tower. Saat ini PLN tengah melakukan penarikan kabel konduktor (stringing) pada SUTT 150 kV Mataram Incomer.
Dalam proses penarikan kabel konduktor ini, PLN sinergi dengan TNI dan Polri guna memastikan pelaksanaan pekerjaan berjalan tepat waktu serta sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku, terlebih pada masa pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini. Sejak awal proses pelaksanaan pembangunan memang prioritasnya adalah sesuai dengan aturan yang berlaku. Kolaborasi dengan aparat TNI dan Polri ini dilakukan agar pelaksanaan pekerjaan ini berjalan dengan baik.
Apabila pembangunan fisik selesai, maka selanjutnya PLN akan melakukan pengujian terhadap SUTT ini sebelum dioperasikan. Pengujian diperkirakan memerlukan waktu selama 14 Hari sampai dengan terbitnya Rekomendasi Laik Bertegangan (RLB). Ditargetkan SUTT ini akan beroperasi penuh pada April 2021.
Sistem kelistrikan Pulau Lombok saat ini memiliki daya mampu mencapai 319 Megawatt (MW) dengan beban puncak mencapai 244 MW, sehingga terdapat cadangan sebesar 75 MW. Dengan tersedianya daya listrik yang cukup dan juga didukung jaringan transmisi dan distribusi yang mumpuni, PLN siap mendukung tumbuhnya pariwisata di Bumi Gora.