(Beritadaerah – Sumatera) Saat ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah melaksanakan pembangunan Tol Sirip Pekanbaru – Padang pada Padang – Sicincin sepanjang 30,4 km. Tol Pekanbaru – Padang merupakan bagian dari Tol Trans Sumatera sepanjang 2.878 km terdiri dari koridor utama dan pendukung yang membentang dari Lampung hingga Aceh sebagai koridor utama beserta jalan pendukung (sirip). Pembangunan tol ini nantinya akan meningkatkan konektivitas antara Provinsi Riau dengan Sumatera Barat.
Jalan Tol Pekanbaru – Padang sendiri mempunyai panjang total 254 km dan terbagi menjadi enam seksi, yaitu Seksi I Padang – Sicincin, Seksi II Sicincin – Bukittinggi, seksi II Bukittinggi – Payakumbuh, Seksi IV Payakumbuh – Pangkalan, seksi V Pangkalan – Bangkinang dan seksi VI Bangkinang – Pekanbaru. Secara keseluruhan ruas Tol Pekanbaru – Padang akan ditargetkan beroperasi pada tahun 2025.
Pembangunan tol ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian khususnya pertanian, industri dan pariwisata, selain itu kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas, kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
“Cepat lambatnya pembangunan jalan tol ini semua tergantung pada tahapan pembebasan lahan berupa ganti untung pembebasan lahan. Konstruksi bisa lebih cepat bila lahan tersedia, dengan begitu program kerja bisa dilaksanakan sebaik–baiknya demi kesejahteraan masyarakat,” tambah Menteri Basuki yang dikutip laman PU, Rabu (8/7).
Pembangunan Tol Padang – Sicincin dimulai pada Februari 2018 dan ditargetkan selesai serta beroperasi pada Desember 2021. Saat ini progres fisik Tol Padang – Sicincin mencapai 20,49%. Dari sisi Pekanbaru telah dimulai pembangunan ruas Tol Pekanbaru – Bangkinang sepanjang 40 km dengan progres fisik saat ini mencapai 20%.
Investasi untuk pembangunan Jalan Tol Pekanbaru – Padang sebesar Rp 78 triliun. Kehadiran Tol Pekanbaru – Padang ini diharapkan bisa memangkas waktu tempuh yang semula menghabiskan 9 jam menjadi 3 – 4 jam.
Saat ini jalan Tol Trans Sumatera sudah beroperasi sepanjang sepanjang 467,6 km. Ruas yang sudah operasional tersebut yakni Bakauheni – Terbanggi Besar 141 km, Terbanggi Besar – Pematang Panggang–Kayu Agung sepanjang 189 km, Palembang – Indralaya 22 km, Medan – Binjai 10,46 km, Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi 62,2 km dan Belawan – Medan – Tanjung Morawa 43 km, sedangkan ruas Pekanbaru – Dumai sejauh 131 km siap diresmikan dalam waktu dekat.