(Beritadaerah – Jakarta) Pemerintah sedang mempersiapkan penerapan tatanan normal yang baru atau ‘new normal’ di tanah air. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf/Baparekraf) akan memastikan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) untuk menyambut era new normal dengan menerapkan protokol yang berfokus pada aspek program Bersih, Sehat, Aman, demikian yang disampaikan oleh Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Dampak COVID-19 di sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf Ari Juliano Gema.
Protokol ini diharapkan akan meningkatkan standar kebersihan, kesehatan, dan keamanan di sektor pariwisata, sekaligus peningkatan inovasi digital untuk memajukan sektor-sektor ekonomi kreatif Indonesia agar dapat bangkit dan bersaing di pasar global.
“Khusus sektor pariwisata, penerapan protokol normal baru tersebut bertujuan agar wisatawan dapat tetap berkunjung dengan tenang dan nyaman karena fasilitas pariwisata kini sudah semakin disempurnakan dengan standar Bersih, Sehat, Aman yang terverifikasi,” kata Ari dalam keterangan resminya kepada Beritadaerah.co.id, Minggu (31/5).
Protokol tersebut nantinya akan menjadi standar dan kultur baru di sektor parekraf. Mulai dari kedatangan di bandara, pengawasan di pintu masuk utama kawasan, penerimaan tamu, pengawasan aktivitas wisatawan, hingga menyediakan fasilitas kesehatan bagi wisatawan.
Ari menjelaskan, protokol kesehatan ini akan melalui beberapa tahapan, mulai dari melakukan simulasi, lalu sosialisasi, publikasi kepada publik, dan yang terakhir melakukan uji coba. Pelaksanaan tahapan-tahapan ini harus diawasi dengan ketat dan disiplin serta mempertimbangkan kesiapan daerah.
Ditambahkan oleh Ari, bahwa kedepan, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), setiap pemerintah daerah tetap harus memperhatikan betul kondisi RO (rasio penularan) dan RT (rasio penularan pada waktu tertentu), atau laju penyebaran COVID-19 di daerahnya dalam mempersiapkan pembukaan destinasi pariwisata, sehingga penerapan protokol kesehatan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.
Presiden Jokowi beberapa waktu lalu menyatakan, Indonesia harus tetap produktif tetapi juga aman dari wabah penyakit infeksi pernapasan COVID-19. Untuk itu, Presiden Jokowi meminta masyarakat dapat meningkatkan kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan sebelum masuk ke dalam pola hidup new normal di tengah pandemi COVID-19.