(Beritadaerah – Nasional) Mendag Agus Suparmanto tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia 2020 yang diprediksi melambat. Sebelum Covid-19 pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan sebesar 5,3 persen, dan angka ini menurun menjadi 2,3 persen setelah adanya Covid-19.
Pandemi Covid-19 memaksa para pelaku usaha untuk menutup usahanya dan berakibat karyawan terpaksa dirumahkan, bahkan terjadi pemutusan hubungan kerja.
“Covid-19 sangat berdampak pada unit-unit usaha kecil, salah satunya para pedagang di pasar rakyat. Jumlah pedagang diperkirakan dapat menurun sebesar 29 persen, sementara omzet rata-rata pedagang menurun sebesar 39 persen. Pemerintah Indonesia telah bekerja keras melakukan tindakan-tindakan untuk melindungi keselamatan rakyat dan ekonomi Indonesia agar keduanya dapat menjadi pemenang dalam melawan virus corona ini,” kata Mendag, dalam rilisnya, Minggu (31/5/2020).
Untuk itu pemerintah mendorong beroperasinya pasar rakyat dengan mengedepankan protokol kesehatan. Pengelola pasar, pedagang, dan pembeli harus disiplin dalam mentaati Protokol Kesehatan yang ditetapkan pemerintah.
“Kami ingin menggerakkan ekonomi secepat-cepatnya dalam new normal ini. Sebelumnya kita tahu pasar dan pusat perbelanjaan banyak yang tutup. Kita buat protokol kesehatan yang tetap dalan pembukaannya nanti,” jelasnya.
Mendag mengungkapkan new normal adalah tahapan baru setelah kebijakan stay at home atau work from home atau pembatasan sosial yang diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona. ‘New normal’ utamanya agar warga yang memerlukan aktivitas di luar rumah dapat bekerja dengan menggunakan standar kesehatan.
Implementasi ‘new normal’ atau kebijakan membuka kembali aktivitas ekonomi, sosial, dan kegiatan publik secara terbatas dengan menggunakan standar kesehatan, diharapkan dapat mendorong sektor ekonomi agar tidak terpuruk dan menjaga agar negara tetap bisa menjalankan fungsinya.
“Kebiasaan baru ini harus diterapkan oleh masyarakat, baik konsumen maupun pelaku usaha, dengan kesadaran tinggi. Semoga adaptasi ‘new normal’ dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga situasi perekonomian kita kembali dapat berangsur pulih dan kehidupan masyarakat dapat kembali normal dan masyarakat tetap sehat seperti sedia kala,” tegas Mendag.
Emy T/Journalist/BD
Editor: Emy Trimahanani