Relawan Desa Lawan Covid-19 (Foto: BNPB)

 Sebanyak 1.743. 343 Siap Menjadi Relawan Desa Lawan Covid-19

(Beritadaerah – Nasional) Keterlibatan dan tanggunga jawab masyarakat desa terhadap upaya pencegahan penyebaran Covid-19 semakin kuat. Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar mengatakan jumlah relawan desa tanggap Covid-19 ini sudah mencapai 1.743.343 orang.

Untuk diketahui salah satu tugas utama relawan desa lawan Covid-19 adalah memberikan edukasi kepada masyarakat terkait gejala, cara penularan, dan pencegahan Covid-19 sesuai protokol dan standar dari WHO. Sosialisasi dan edukasi tersebut harus menghindari terjadinya perkumpulan warga. Cara penyampaian informasi dapat dilakukan melalui pamflet, poster, spanduk, brosur, baliho, radio komunitas, pengeras suara di tempat ibadah, keliling desa, dan media sosial.

”Jika penanganan pandemi Covid-19 difokuskan di desa dengan penguatan Physicall Distancing kemudian ketahanan imunitas dan New Normal maka diyakini bakal berdampak signifikan terhadap penyelesaian Covid-19 di tingkat nasional,” ujar Mendes PDTT di Kantornya, Provinsi DKI Jakarta.

Mendes PDTT sampaikan bahwa dana desa sudah dipakai untuk desa tanggap Covid-19 atau Relawan Desa Lawan Covid-19 mencapai Rp2,59 Triliun. ”Ini relatif kecil dengan jumlah desa 74.953,” kata Mendes PDTT.

Penanganan Covid-19 di tingkat desa cukup efisien dan efektif karena skalanya kecil. ”Pemetaannya tidak terlalu kompleks, zonasinya mudah dicermati secara lebih massif. Fokusnya tidak lagi bicara wilayah tapi bisa bicara orang atau warga,” sambung Mendes PDTT.

”Misalnya nanti, Pemerintah sudah mengambil langkah-langkah yang kondusif, konstruktif kemudian langkah pemulihan akan sangat bagus jika difokuskan di desa,” ungkap Mendes PDTT.

Mendes PDTT menyatakan berdasarkan jumlah relawan di atas, rasionya 82 persen dari 61.670 desa. Ini menunjukkan jika desa sudah siap sekali untuk lakukan penanganan Covid-19, pada proporsi desa yaitu ODP (Orang Dalam Pemantauan).

Data perkembangan penambahan ruang isolasi hingga saat ini, sebanyak 19.590 desa yang telah miliki ruang isolasi dengan jumlah tempat tidur sebanya 78.360 unit. ODP yang sudah ditangani sebanyak 179.682 orang, artinya satu ruang isolasi sudah dimanfaatkan oleh lebih dari dua orang.

“Yang menarik, ODP Nasional itu 45.300 sementara di tingkat desa sudah 179.682. Jadi sisi Desa, ODP memang tinggi karena memang terfokus untuk itu. Ini pun sudah tertangani dengan baik,” kata Mendes PDTT.

”Ketika melakukan penguatan pendampingan di desa dengan New Normal seperti rajin cuci tangan, tidak ada kerumunan, dibiasakan Physical Distancing, dan gunakan masker kain diterapkan di desa bakal memberi efek positif bagi penanganan Covid-19,” ujarnya.

“Jika kebiasaan ini jadi gaya hidup baru ini diterapkan di desa dan ditangani dengan serius, maka saya yakin Covid-19 di Indonesia bakal tertangani dengan jauh lebih bagus dibanding negara lain,” pungkas Mendes PDTT.

Emy T/Journalist/BD
Editor: Emy Trimahanani