(Beritadaerah – Nasional) Presiden Joko Widodo (Jokowi) 24 November 2019 menyampaikan kegembiraannya atas perkembangan penerbitan sertifikat bidang tanah di tanah air, melalui twitter @jokowi, “Temukan saya dalam gambar ini”.
Kegembiraan Presiden Jokowi ini sangat beralasan karena sebelumnya, setiap tahun Pemerintah hanya bisa menerbitan 500 ribu sertifikat, maka kaliini untuk 2019 sampai November saja sudah ada 8,5 Juta bidang tanah yang memperoleh sertifikat.
“Temukan saya dalam gambar ini. Ada jurnalis, juru kamera, dan yang terbanyak adalah orang-orang yang tengah mengacungkan sehelai kertas. Kertas itu adalah lembar-lembar sertifikat hak milik atas sebidang tanah yang penerbitannya kita percepat semenjak tiga tahun terakhir,” kata Presiden Jokowi dalam akun media sosialnya baik melalui Instagram, fan page facebook maupun akun twitternya @jokowi yang baru diunggahnya beberapa saat lalu.
Pernyataan tersebut disampaikan Presiden Jokowi karena cuitannya dilengkapi dengan ilustrasi karikutur orang-orang yang dengan wajah gembira mengangkat lembar-lembar sertifikatnya yang baru diserahkan oleh Presiden Jokowi.
Presiden mengaku ingat, pada akhir 2014 lalu dirinya mendapat laporan bahwa ada 126 juta bidang tanah di seluruh Tanah Air yang belum bersertifikat. Dari jumlah tersebut, baru 46 juta bidang yang diselesaikan. Sementara, setiap tahun badan pertanahan hanya bisa menerbitkan 500 ribu sertifikat. “Saya pernah merasakan jadi rakyat biasa, tahu betapa sulit dan berbelitnya mengurus sertifikat hak atas tanah. Kalau masih terus begitu, butuh 160 tahun lagi untuk menyelesaikan semua sertifikat lahan di Indonesia ini,” kata Presiden Jokowi.
Namun sejak tahun 2017, pendaftaran bidang tanah di Indonesia meningkat lebih sepuluh kali lipat. Dari lima juta lembar sertifikat tahun 2017, naik jadi sembilan juta tahun 2018, dan sampai November 2019 ini sudah 8,5 juta.
Togu H/Journalist/BD
Editor: Emy Trimahanani
Source: Setkab