(Beritadaerah – Nasional) Kementerian Pariwisata (Kemenpar) menanggapi hasil Rapat Koordinasi Dan Sinkronasi Pengembang Destinasi Pariwisata Wilayah Papua dan Papua Barat yang digelar 27-29 Maret 2019, dengan komitmen untuk melakukan pengembangan destinasi pariwisata di Tanah Papua.
“Rapat ini memberikan pemahaman penuh pengembangan destinasi dengan mengunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) pariwisata. Baik itu DAK fisik maupun non fisik bagi seluruh Dinas Pariwisata se-Papua dan Papua Barat. Dengan itu diharapkan DAK pariwisata dapat terserap maksimal mengembangkan destinasi di Tanah Papua,” ujar Asdep Pengembangan Destinasi Regional III, Harwan Ekocahyo Wirasto.
Kemenpar menghadirkan Kasubdit Ekonomi Kreatif Bappenas Wahyu Wijayanto sebagai narasumber. Ia memaparkan Arah Kebijakan DAK Fisik dan Non Fisik Bidang Pariwisata Tahun Anggaran 2019/2020. Sedangkan Kasubid Pemantauan dan Evaluasi Biro Keuangan Kemenpar Edy Yunianto menyampaikan materi Mekanisme Pelaporan Pekerjaan Fisik dan Non Fisik DAK Bidang Pariwisata Tahun Anggaran 2019/2020.
Menurut Wirasto, diharapkan seluruh peserta dapat menyamakan persepsi dalam memaksimalkan DAK pariwisata. Apalagi Papua memiliki potensi destinasi yang sangat besar. Tentunya dengan dimaksimalkannya DAK Pariwisata pengembangan destinasi dapat dilakukan. Baik pengembangan fisik, pengembangan non fisik seperti pengembang SDM-nya juga harus diperhatikan.
Selama ini DAK pariwisata belum terserap maksimal oleh Dinas Pariwisata di daerah. Pasalnya selalu saja ada kekurangan administrasi dalam pengajuan DAK pariwisata ke Pusat. Seluruh Kabupaten dan Kota diharapkan dapat menyerap DAK Pariwisata, sehingga tahun depan tidak ada lagi ketidaksiapan daerah dalam mengusulkan DAK Pariwisata.
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menyambut baik dilaksanakannya rapat tersebut. “Potensi Indonesia Timur itu luar biasa. Itu harus didorong terus sehingga akan menghasilkan hasil maksimal. Ingat, kemenangan itu direncanakan! Kalau ingin sukses, rencanakan dengan sempurna! Karena hasil terbaik akan menunggu di pintu sukses,” ucap Menpar Arief Yahya.
Emy T/Journalist/BD
Editor : Emy Trimahanani