(Beritadaerah – Jakarta) Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Januari 2019 yakni sebesar 1,16 juta kunjungan. Hal ini disampaikan oleh Deputi Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Yunita Rustanti di Kantor BPS, Jakarta, Jumat (1/3).
“Kunjungan wisman pada Januari 2019 mencapai 1.16 juta kunjungan. Angka ini naik 5,22 persen dibanding jumlah kunjungan pada Januari 2018 yakni 1,10 juta,” kata Yunita Rustanti dalam konferensi persnya, Jumat (1/3)
Kepala BPS menyampaikan jika dibandingkan dengan Desember 2018, jumlah kunjungan wisman pada Januari 2019 mengalami penurunan sebesar 17,6 persen.
Untuk Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Januari 2019 mencapai rata-rata 51,91 persen atau naik 1,25 poin dibandingkan dengan TPK Januari 2018 yang tercatat sebesar 50,66 persen. Sementara itu, jika dibanding TPK Desember 2018, TPK hotel klasifikasi bintang pada Januari 2019 mengalami penurunan sebesar 7,62 poin.
Sedangkan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel klasifikasi bintang selama Januari 2019 tercatat sebesar 2,02 hari, terjadi kenaikan 0,08 poin jika dibandingkan keadaan Januari 2018.
Dari 1,16 juta kunjungan, wisman yang datang dari wilayah Tiongkok memiliki persentase kenaikan paling tinggi dibanding Januari 2018, yaitu sebesar 73,01 persen, sedangkan penurunan tertinggi terjadi pada wisman yang datang dari wilayah Papua Nugini, yaitu sebesar 55,11 persen.
Sementara menurut kebangsaaan, kunjungan wisman yang datang ke Indonesia paling banyak berasal dari negara Tiongkok sebanyak 176,3 ribu kunjungan (15,23 persen), Malaysia 159,71 ribu kunjungan (13,79 persen), Timor Leste 142,31 ribu kunjungan (12,29 persen), Singapura 118,81 ribu kunjungan (10,26 persen), dan Australia 106,87 ribu kunjungan (9,23 persen).
Pemerintah pada tahun 2019, menargetkan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia sebesar mencapai 20 juta. Target ini naik dibandingkan pada tahun 2018 sebesar 17 juta kunjungan wisman. Kementerian Pariwisata telah menyiapkan sejumlah program dan promosi wisata guna menarik kunjungan wisman ke Indonesia.
Handi Fu/Journalist/BD
Editor : Handi Fu