(Beritadaerah – Nasional) Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membuka diskusi Outlook Perekonomian Indonesia 2019 di Jakarta bersama Menteri Koordinator Bidang Perekenomian Darmin Nasution, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Rosan Perkasa Roeslani serta Ekonom Mandiri Anton Gunawan di Jakarta, Selasa (8/1).
Dalam forum diskusi tersebut Menkeu menyampaikan bahwa Indonesia dipandang sebagai negara berkembang yang memiliki reputasi baik. Momentum pertumbuhan Indonesia yang baik di tengah ketidakpastian global telah memicu ketertarikan investor asing terhadap Indonesia.
Untuk jangka menengah panjang, Pemerintah akan tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur serta pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). Sampai dengan 2018, terdapat 46 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang telah selesai dengan total investasi sebesar Rp159 triliun.
“Kita menutup tahun 2018 dengan pertumbuhan yang baik, inflasi rendah dan ekonomi tetap stabil. Indonesia dilihat sebagai negara emerging yang besar, growthnya tinggi, stabilitas baik, pihak moneter dan fiskal bekerja sama dengan baik secara pragmatis dan fleksibel. Untuk dunia internasional itu adalah sesuatu yang mengesankan,” kata Sri Mulyani dalam diskusi tersebut.
Salah satu faktor untuk mengembangkan ekspor adalah dengan terselesaikannya beberapa infrastruktur.Karena infrastruktur sudah terbangun utamanya di Jawa, maka perbedaan antara Jakarta dan sekitarnya dengan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Timur menjadi tidak terlalu besar, hal ini membuat opsi para investor menjadi semakin banyak.
Terkait kemajuan teknologi yang dapat berdampak pada kesempatan kerja, lanjut Menkeu, bisa saja di masa depan ada skema pajak untuk robot. Bisa saja nantinya robot yang bekerja harus tetap membayar pajak penghasilan, kemudian penerimaan pajaknya akan digunakan untuk “unemployment benefit”.
“Kami di Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang menjadi penjaga kebijakan fiskal akan coba terus melihat masa depan tapi tetap fokus mengelola masa kini agar Indonesia terus dilihat sebagai negara yang memiliki reputasi baik,” ujarnya.
Emy T/Journalist/BD
Editor : Agus Purba